![](https://www.infomedianasionalnews.com/wp-content/uploads/2021/11/IMG-20211103-WA0026.jpg)
IMN News, Bekasi Utara – Kegiatan jaring aspirasi masyarakat reses III tahun 2021 ketua komisi II DPRD kota Bekasi yang di gelar Minggu (31/10/2021) di lapangan bulu tangkis RW 29 kelurahan Teluk Pucung kecamatan Bekasi Utara.
Dalam sambutannya ketua RW 29 Rudi Artanto menyambut kedatangan anggota DPRD kota Bekasi yang juga ketua komisi II DPRD kota Bekasi
Rudi Artanto mengucap syukur yang sudah Sudi meluangkan waktunya untuk datang dalam reses III dari Arif Rahman Hakim.
Mudah mudahan dapat membawa aspirasi masyarakat teluk Pucung
Hadir saat kegiatan reses Lurah Teluk Pucung,ketua LPM,ketua RW se Teluk Pucung dan tokoh masyarakat.
Jaring aspirasi,masyarakat menyampaikan terkait persoalan banjir yang sering terjadi di kelurahan Teluk Pucung,terkait perumahan Villa Indah Permai juga menjadi persoalan disaat drainasenya yang tidak tertata.
Arif Rahman Hakim selaku anggota DPRD kota Bekasi menyampaikan,
Saya menjalankan amanat undang undang,Semoga pertemuan kita dapat bermafaat di bidang pembangunan.
Dalam progres pembangunan dapat tertampung di tahun 2022 dan dapat terealisasi.
Warga mengapresiasi kinerja anggota DPRD kota Bekasi Arif Rahman Hakim saat menyambangi wilayah mereka karena di nilai telah berhasil menanggulangi persoalan lingkungan khususnya persoalan banjir.
Arif menegaskan komitmen akan terus mengawal persoalan infrastruktur khususnya pelebaran drainasse sebagai salah satu upaya meminimalisir banjir di wilayah Teluk Pucung Khususnya RW 29.
“Dari usulan dan masukan warga kami masih fokus terkait drainasse,
karena Teluk Pucung masuk zona banjir,ucap Arif kepada awak media.
Salah satu upaya kedepan dalam perbaikan drainasse, lanjut Arif ada sedikit dilematis di sekitar wilayah Wisma Asri 2, karena adanya bangunan liar di sekitar lokasi yang akan di perbaiki drainasse,tentu perlu kajian
“Tentunya dalam menertibkan kami selain melihat dari sisi penertibannya namun harus melihat sisi sosialnya juga,”bebernya.
Setidaknya kata Arif ada 72 Kartu Keluarga yang menempati bangunan liar di wilayah kelurahan Teluk Pucung di mana disitu akan di lakukan perbaikan drainasse.
“Sebagai wakil rakyat tentunya juga harus melihat dari dua sisi. Upaya perbaikan drainasse menjadi sebuah keharusan agar air hujan bisa mengalir.
Tapi sisi sosialnya jangan lupakan, ada orang yang tinggal di situ, makanya kita cari solusi dulu yang terbaik, bebernya lagi.
Arif pun mengatakan bahwa secara umum persoalan banjir di Bekasu Utara sudah cukup maksimal.
“Di tahun 2022 akan di upayakan berapa titik untuk perbaikan drainasse,”jelasnya.
Reporter : Yanso S
Editor : Tim Redaksi