IMN News, Jakarta – Empat terduga teroris yang hendak menyerang Polda Riau tewas ditembak mati karena melawan petugas. Sementara 1 lainnya ditangkap usai sempat melarikan diri.
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan keempatnya merupakan jaringan Negara Islam Indonesia (NII). NII ini juga berafiliasi dengan kelompok terorisme ISIS.
“Kelompok ini adalah NII yang afiliasi dengan ISIS, Bisa dikatakan ISIS jaringan di Dumai, bukan JAD,” kata Setyo saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (16/5/2018).
Keempat pelaku yang tewas yakni Mursalim alias Ical alias Pak Ngah (42), Suwardi (28), Adi Sufiyan (26), dan Daud. Sementara satu pelaku yang ditangakp belum diketahui identitasnya.
“Belum, Itu masih dalam pendalaman,” tutur Setyo.
Mapolda Riau diserang oleh terduga teroris sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (16/5/2018) pagi. Terduga teroris menyerang dengan menggunakan mobil avanza warna putih dengan menerobos pintu masuk Polda Riau.
Dalam insiden ini, dua anggota Polri terluka, sementara satu anggota gugur. Empat terduga teroris berhasil dilumpuhkan. Sementara ada dua jurnalis yang ikut menjadi korban luka karena ditabrak terduga teroris yang hendak kabur. Namun berhasil ditangkap hanya beberapa saat setelah kabur.[jat-imn]
